Subscribe via email

Enter your email address:

Delivered by FeedBurner

Friday 31 May 2013

The Dark Knight Rises (2012)


Rating IMDB     :  9.1/10  (Detail IMDB) 
   Tangfal Rilis    :  20 July 2012 (Indonesia)

   Jualitas Video  :  BluaryRip (BAGUS)
   Bintang             :  Christian Bale 
   Genre               :  Action | Adventure | Crime
   Size                  :  1GB MKV, 1GB Mp4  
   Subtitles          :   Subtitle Indonesia
                             Subtitle English Subtitle English




Seperti kata orang bijak “everything that has a beginning has an end” Dan delapan tahun sudah, setelah menyaksikan kelahiran kembali Si Manusia kelelawar dalam Batman Begins dan melihatnya terbuang dari kotanya sendiri dalam The Dark Knight, dan kini tiba saatnya kita akhirnya harus mengucapkan selamat tinggal kepada Sang detektif paling hebat di dunia di sini, di instalemen terakhir trilogi Batman versi Christopher Nolan yang fenomenal itu, dan seperti kebanyakan yang terjadi di setiap perpisahan, ini juga jelas bukan perpisahan yang mudah.

Ya, suka atau tidak, Nolan jelas sudah menaikan batasan begitu tinggi dalam standar film-film superhero, lewat Batman Begins Nolan telah mengajarkan kita bagaimana kamu bisa membuat sebuah film adaptasi komik superhero menjadi begitu manusiawi tanpa terlalu banyak kehilangan elemen aslinya dan hebatnya, masih bisa sangat menghibur, lalu tiga tahun kemudian ia menghadirkan The Dark Knight dengan lebih banyak lagi hal-hal luar biasa, lebih banyak kekompleksan termasuk teror mengerikan bernama Heath Ledger dalam penampilan terbaiknya sebagai The Joker, membawa pulang lebih banyak dollar dengan menghasilkan lebih dari semiliyar dollar dalam pendapatannya di seluruh dunia, mematahkan pemegang rekor film adaptasi komik sebelumnya, Spider-Man 3. Tentu saja pertanyaan paling menarik adalah, bagaimana kamu membuat sesuatu yang bisa lebih besar lagi dari The Dark Knight?

Maka kemunculan The Dark Knight Rises sebagai jawaban Nolan untuk sesuatu yang lebih dahsyat. Seperti sedang bercinta, jika Batman Begins adalah foreplay-nya dan The Dark Knight adalah bagian interplay atau intercourse-nya maka The Dark Knight Rises sukses menjadi sebuah momen ejakulasi hebat, bahkan tidak ketinggalan Nolan pun memberikan afterplay emosional di akhir. Secara teknis dan budget ini jelas jauh lebih besar. Naskah garapan nolan dan saudara laki-lakinya, Jonathan sedikit terseok-seok di awal, namun perlahan namun pasti semuanya menjadi lebih baik, Nolan tahu benar bagaimana memafaatkan panjangnya durasi yang hampir menyentuh 3 jam dengan memberikan begitu banyak momen-momen berkesan yang tidak pernah kamu lihat sebelumnya, di tersebar lihat opening scene-nya, lihat ketika Bane meluluhlantakan Gotham atau ketika rakasa bertopeng itu menghajar telak Batman sampai ke tulang punggunya, hingga klimaksnya yang bak sebuah film perang Nolan melibatkan jauh lebih banyak figuran, ledakan, kendaraan canggih serta kerusakan luar biasa di sana-sini termasuk twist di ujungnya. Semuanya terbungkus rapi dalam balutan kamera IMAX yang memukau dan iring-iringan score heroik garapan Hans Zimmer. Settingnya sendiri juga tidak terbatas di kawasan Gotham dan sekitarnya saja karena Nolan turut membawa kita untuk mengunjungi belahan dunia lain seperti Inggris dan India selain Amerika Serikat yang menjadi latar utamanya.

Salah satu faktor yang sukses membuat The Dark Knight empat tahun lalu begitu memukau bisa jadi adalah faktor villain-nya. The Joker jelas adalah pilihan yang tepat untuk dijadikan musuh utama si kelelawar apalagi Heath Ledger begitu fantastis membawakan karkater badut tak lucu itu yang sampai-sampai sedikit banyak membuat Batman terlihat seperti peran pembantu. Lalu ada sosok Bane di The Dark Knight Rises yang jelas memegang tanggung jawab besar untuk bisa menampilkan pesona sekuat Joker, tetapi Bane bukan Joker, meskipun terlihat sama-sama cerdas dengan segala rencana besar mereka Bane dibawah kendali suara berat tak jelas dan tubuh gempal Tom Hardy yang dinaikan hingga 15 Kg tidak pernah sampai terlalu mengancam penontonnya jika dibandingkan Joker yang memang murni gila dengan ide-ide serta filosofi sinting, lelucon-leluconnya yang mengerikan dan bagaimana ia punya cara untuk memanipulasi korbannya dengan cara yang tak terbanyangkan sebelumnya. Tetapi jelas secara fisik Bane adalah ancaman terbesar buat Batman dan ia mengajarkan banyak tentang rasa sakit kepada alter ego Bruce Wayne itu. Tidak seperti Joker yang serba misterius, Nolan memberikan Bane masa lalu yang sama suramnya dengan pahlawan bertopeng kita, pesona yang jauh lebih baik ketimbang karkater bodoh yang pernah dibuat Joek Schumacher dalam Batman & Robin.

Mungkin saja Nolan tahu bahwa Bane tidak pernah bisa menandingi kharirma Joker, maka ia punya rencana “B”, “The More the merrier” dengan memasukan lebih banyak karakter-karakter, khususnya dari alumni Inception untuk meramaikan pestanya kali ini, jadi selain Tom Hardy dan Michael Caine masih ada nama Joseph Gordon-Levitt sebagai polisi muda John Blake anak buah Komisaris Gordon (Gary Oldman) dan miliyuner cantik Miranda Tate yang dimainkan si Perancis cantik Marion Cotillard, lalu masih ada Catwoman dalam latex hitam seksinya, kali ini adalah Anne Hathaway yang mengisi peran dari alter ego Selina Kyle itu, mungkin tidak sampai sebaik Michelle Pfeiffer dalam Batman Returns dua dekade lalu tetapi jelas ia jauh lebih baik ketimbang ketika Halle Berry membawakan karakter kucing wanita seksi itu.

Jadi inilah The Dark Knight Rises, Nolan lagi-lagi menaikan taruhannya lebih tinggi dari dua pendahulunya dan hebatnya ia lagi-lagi sukses menghadirkan semuanya dengan luar biasa ya, semuanya terutama dari segi teknis, bagaimana ia kemudian mengaduk-aduk emosi penontonnya dan juga terasa lebih patuh pada komiknya. Narasinya mungkin sedikit terlalu lama berkembang, Tom Hardy mungkin juga tidak akan membawa pulang Oscar, tetapi sebagai sebuah klimaks dari saga superhero paling fenomenal dekade ini, The Dark Knight Rises jelas memberikan sebuah penutup sempurna, sebuah salam perpisahan manis dari seorang Christopher Nolan.



No comments:

Post a Comment

 
Copyright © 2013. FUSU One - All Rights Reserved
Template Created by ThemeXpose